TERNATE-PM.com, Lantai dua Pasar Sabi-sabi akhirnya mulai ditempati pedagang. puluhan pedagang sudah mulai memenuhi lapak bangunan pasar yang berada di  Kelurahan Gamalama Kota Ternate ini.

Ketika ditemui pokomalut.com, Selasa (29/09/20), Ulun, salah satu pedagang yang menempati lapak lantai dua Pasar Sabi-sabi mengaku, sudah hampir satu minggu menempati lapak untuk menjajakan dagangannya.

Kata dia, sebelum menempati Pasar Sabi-sabi, dirinya berjualan di Pasar Kota Baru.

“Sebelumnya saya berjualan di Pasar Kota Baru. Namun baru satu minggu ini, saya pindah ke Pasar Sabi-sabi,” ungkapanya.

Ditanya terkait retribusi, dirinya mengaku belum ada pembicaraan dengan pihak Disperindag. Sebab, sepengetahuannya masih dilakukan pendataan berapa jumlah pedagang yang menempati lapak.

“Diperindag masih melakukan pendataan. Setelah itu, baru akan disampaikan soal tarif yang akan dibayar tiap pedagang per lapak,” katanya.

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Hasyim Yusuf memyampaikan, saat ini pedagang yang sudah menempati lapak lantai dua Pasar Sabi-sabi berkisar 60 pedagang.

Kata dia, daya tampung lantai dua pasar bisa mencapai 100 pedagang.

“Baru sekitar 60 pedagang yang tempati lapak, dari kapasitas 100 lapak,” ujar Kadis.

Lanjutnya, untuk lantai dua ini direncanakan hanya pedagang pakai yang akan menempati lapak.

“Lapaknya hanya ditempati pedagang pakaian, dimana pedagang ini sebelumnya berjualan di beberapa titik, diantaranya; Salero, Dufa-dufa dan beberapa titik lain,” sebutnya.

Terkait retribusi lapak, kata Kadis, pihaknya sementara sedang membicarakan dengan BP2RD.

“Kita masih bicarakan dengan BP2RD, karena masih kondisi pandemi akan diusahakan bisa meringankan pedagang,” tandasnya. (red)