Bawaslu Kota Ternate Siap Rekrut Panwas Kecamatan

TERNATE-PM.com, Menjelang Pemilihan Wali Kota
dan Wakil Wali Kota Ternate tahun 2020 mendatang, Badan Pengawas Pemilihan Umum
(Bawaslu) Kota Ternate akan merekrut
anggota baru dari delapan kecamatan untuk menjadi Panitia Pengawas Pemilu
Kecematan (Panwaslu Kecamatan).
Kepada poskomalut.com, Selasa (12/11/1019) Sekertaris Bawaslu Kota Abdul Hamdi Aly idrus mengatakan, untuk Bawaslu Kota Ternate yang wilayah pengawasannya terdiri dari delapan kecamatan pada awalnya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Sosialisasi akan dilakukan dengan cara melalui media dan turun langsung di lapangan. "Kita akan lakukan pengumuman lebih awal terkait perekrutan dan akan dilaksanakan selama 14 hari mulai dari tanggal (13/11/2019) besok sampai (26/11/2019)," ungkapnya.
Setelah lakukan
pengumuman, Bawaslu kota akan membuka pendaftaran dan pemerikasaan berkas pada
tanggal (27/11/19) sampai (3/12/2019). Kegiatan sosialisasi yang sementara
sedang berjalan, telah dimulai dari kecamatan Ternate Utara dan Tengah.
Selanjutnya sosialisasi akan dilanjutkan di Kecamatan Ternate Selatan, Ternate
Pulau, Pulau Hiri, Moti, Batang Dua dan berakhir di Kecamatan Ternate Barat
dengan menunggu konfirmasi dari KPU terkait status Ternate Barat.
Bawaslu kota
menargetkan sosialisasi ini tertuju pada masyarakat yang berada di seluruh
kelurahan pada kecamatan tersebut, dengan melibatkan tokoh pemuda maupun
organisasi kepemudaan untuk meningkatkan peminat program, yang lebih banyak
agar pilkada ditahun 2020 mendatang bisa terlaksana dengan lancar. "Tadi
sudah kami laksanakan di dua kecamatan yaitu Ternate Utara dan tengah,
allhamdulillah partisipasi masyarakat dari 40 perwakilan yang kami undang
hampir semuanya hadir. Jadi yang hadir mewakili ini mencapai 70-80% dari pihak
kelurahan yang datang," tuturnya.
Abdul juga
menambahkan, menjelang pilkada nantinya pengawasan pemilu ini tidak bisa
dilaksanakan dengan baik kalau tidak ada partisipasi dari masyarakat. "Karena
ini torang pe kedaulatan memilih maka kita juga yang mengawasi, cuman karena
undang-undang yang memaparkan kepada kami (Bawaslu) maka mari kita atur. Tapi
ujung-ujungnya kita juga akan kembali lagi agar ngoni (Masyarakat) bisa
sama-sama deng Torang, semoga tahap sosialisasi yang kami bikin lancar dengan
menghasilkan pengawas dari kecamatan yang berkualitas agar pilkada nanti
berjalan sukses dengan menghasilkan kepala daerah terpilih juga yang
berkualitas," harapnya.
Dirinya
berharap, sosialisasi yang dilakukan bisa mendapatkan peminat yang banyak dari
masyarakat untuk berpartisipasi. "Semoga proses ini bisa berjalan sesuai
dengan aturan dan semoga kita bisa menemukan rekan-rekan sekalian,"
tutupnya. (cr01/red)
Komentar