TERNATE-PM.com, PT. Pertamina (Persero) terus meningkatkan monitoring dan pengawasan distribusi bahan bakar khusus penugasan, yakni BBM jenis bensin (gasoline) di wilayah Ternate, Maluku Utara. Langkah ini diambil untuk mengoptimalkan penyaluran BBM khusus penugasan, agar distribusi tepat sasaran sesuai dengan peruntukannya.
Oleh karena itu, pelayanan BBM khusus penugasan (Premium) di wilayah Ternate dilayani agen Premium dan Minyak Solar (APMS) / SPBU Kompak yang berlokasi di Kelurahan Mangga Dua, Ternate Selatan sejak awal Desember 2019.
Unit Manager Communication, Relations, dan CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero) Maluku – Papua di Jayapura, Brasto Galih Nugroho, menjelaskan, konsumsi bahan bakar di Ternate saat ini banyak didominasi produk bahan bakar khusus (BBK) jenis Pertalite dan Pertamax dikarenakan BBK tersebut diminati konsumen di Ternate. Sementara itu, sebagian besar SPBU di Ternate terutama di SPBU Kelurahan Maliaro dan Batu Anteru hanya memakai satu atau dua jalur saja yang digunakan untuk melayani Pertalite dan Pertamax.
“Pertamina mengambil langkah antisipasi untuk mengatasi antrian kendaraan yang kerap terjadi di SPBU Kelurahan Maliaro dan Batu Anteru dengan menambah dispenser produk bahan bakar khusus jenis Pertalite dan Pertamax, yang semula digunakan sebagai dispenser produk Premium,” katanya.
Brasto mengungkapkan, Premium menggunakan dispenser dan jalur sendiri namun selama ini penjualan produk BBK lebih tinggi dibandingkan produk Premium.
“Oleh karena itu dispenser Premium dialihkan untuk produk Pertalite dan Pertamax untuk mengurai antrian Pertalite dan Pertamax di kedua SPBU tersebut. Sementara penjualan BBM jenis Premium difokuskan ke Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) / SPBU Kompak yang berlokasi di Kelurahan Mangga Dua, Ternate Selatan,” tambah Brasto.
Selain mengatasi persoalan antrian, pelayanan penjualan BBM Khusus Penugasan jenis Premium yang difokuskan di APMS/SPBU Kompak di wilayah Siantan, Kelurahan Mangga Dua, Ternate Selatan diharapkan dapat mengoptimalkan monitoring, serta pengawasan penyaluran BBM Khusus Penugasan, yakni Premium di wilayah Ternate, agar disalurkan sesuai dengan peruntukannya dan tidak disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
Kendati demikian, Pertamina menerima aspirasi dan diskusi yang disampaikan melalui aksi massa, Senin (17/02). Pertamina juga telah menyampaikan kebijakan ini kepada para pemangku kepentingan di Ternate melalui RDP ke DPRD Kota Ternate, Januari lalu, termasuk terus melakukan evaluasi dan kajian serta melakukan komunikasi dengan instansi terkait, agar pelayanan BBM kepada masyarakat terus berjalan dengan optimal. (cha/red)
Tinggalkan Balasan